Tuesday 26 January 2016

Indonesia Sebagai produsen Low Carbon Special Steel



 Baja karbon rendah adalah jenis logam yang memiliki unsur paduan terdiri dari jumlah yang relatif rendah karbon. Pengolahan baja karbon ini diperuntukan untuk kebutuhan khsusus, dengan demkian disebut dengan baja khusus atau Special Steel Indonesia.
 
Low carbon steel biasanya memiliki kandungan karbon yang berkisar antara 0,05% dan 0,30% dan kandungan manggan yang jatuh antara 0,40 dan 1,5%. Baja karbon rendah adalah salah satu jenis yang paling umum dari baja yang digunakan untuk tujuan umum, sebagian karena sering lebih murah daripada jenis lain dari baja.
 
Low carbon yang cocok untuk mendongkrak pasar besi dan baja memang adalah low carbon yang terkategori pada 3 kelompok besar;
·        Baja dengan kandungan karbon antara 0,30 % – 0,40 % untuk kegunaan: batang penghubung (connecting rods), poros as (axles) dan crank pins.
·        Baja dengan kandungan karbon 0,40 % – 0,50 % C : As roda mobil, poros engkol (crankshaft), rel, boilers, auger bits, dan perkakas.
·        Baja dengan kandungan karbon 0,50 % – 0,60 % C : martil dan mata luncur

Sementara baja biasa memliki sifat dengan kualitas dan sifat ini cocok dengan untuk kemudian dibuat berbagai bahan manufaktur seperti; flat-rolled lembaran atau strip baja.  Barang yang terbuat dari baja karbon rendah bersaing dengan produk yang dapat diproduksi menggunakan stainless steel dan logam paduan aluminium. Sepcial Steel dengan kandungan karbon rendah dapat digunakan untuk memproduksi berbagai macam barang-barang; mulai dari peralatan rumah tangga, dan bahan fabrikasi atau aseembly seperti sisi kapal. Wire steel khususpun bisa diproduksi dengan baja karbon dan timah pelat rendah.

 
Karena memiliki jumlah rendah karbon di dalamnya, baja biasanya lebih lunak daripada jenis lain dari baja. Akibatnya, dapat digulung tipis menjadi produk seperti panel bodi mobil. Kandungan karbon untuk panel yang terbuat dari paduan baja karbon sangat rendah biasanya kurang dari 0,10%. Kandungan karbon untuk produk seperti pelat baja konstruksi, atau dengan melalui proses forging, stamping, biasanya lebih tinggi, biasanya sampai dengan 0,30%.

Pipa adalah produk umum yang dibuat dari kategori karbon yang lebih tinggi. Umumnya, pipa baja karbon rendah digunakan untuk zat transportasi seperti gas dan minyak.  Proses pembuatan baja serta metode deoxidation dapat mempengaruhi sifat-sifat baja karbon rendah. Secara umum, sifat ini sebanding dengan besi. Baja karbon rendah biasanya memiliki sifat lunak dan lebih lentur dari baja yang mengandung kandungan karbon yang lebih tinggi. Hal ini dapat membuat mereka lebih mudah untuk mengelas.

Perencanaan pembangunan pabrik Super Low Carbon Titanium Nickel Special Steel ini akan diperuntukan sebagai bagian bagian panel alutista dan kebutuhan militer.

Monday 25 January 2016

Fokus produksi pada Low carbon Special Steel



Fokus produksi pada Low carbon Special Steel

 Setelah adanya harapan baru di pasaran besi dan baja Indonesia, Akhirnya pemerintah akan memberikan stimulus/insentif khusus kepada perusahaan yang menghasilkan Special Steel Indonesia. Hal ini memang sudah lama ditunggu tunggu oleh para pelaku pasar besi dan baja khusus di bidang Special Steel. Bijih di Indonesia cocok dengan sifat mekanis seperti baja konstruksi, besi plat atau wire steel. Perlunya fokus produksi ini dilakukan untuk mendorong angka produksi demi kelangsungan pasar regional.
 
special steel indonesia
Special steel indonesia
Pertumbuhan sektor Industri Logam Dasar pada 2013 sebesar 6,93% atau lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,78% maupun pertumbuhan industri pengolahan non migas sebesar 5,56%. Pemerintah Indonesia melalui kementrian perindustrian mengatakan Pertumbuhan sektor industri logam dasar tersebut dipicu salah satunya oleh tingginya investasi yang dilakukan industri pada sektor ini, termasuk salah satunya pembangunan pabrik baja khusus atau special steel.


Pembangunan pabrik ini adalah untuk memenuhi harapan peningkatan pertumbuhan industri logam dasar melalui produksi Special Steel. Perusahaan perusahaan yang memiliki divertifikasi produk, harus mengutamakan ke Low Carbon Special Steel. Indonesia pun akan diproyeksikan memproduksi baja khsusus (special steel) yang memenuhi kebutuhan alutista dan perkapalan. Kalau memang mau lebih memfokuskan lagi, pabrik pabrik ini dapat lebih memfokuskan ke Super Low Carbon Nickel Titanium Special Steel untuk kebutuhan industri militer.

Jika terealisasi maka Indonesia akan menjadi Negara ketiga di dunia yang memiliki pabrik Special Steel. Proyeksi ini akan semakin terealisasi bila perusahaan dapat memenuhi pasar sebesar 100 ribu meter ton pertahun.

Pada dasarnya hal ini sudah dalam langkah yang sesuai karena menyesuaikan diri dengan keadaan bijih besi di Indonesia. Salah satu acuan penting dari pengolahan Special Steel mungkin dapat diperhatikan pada penggunaan teknologi-nya. Walaupun selama ini Jepang memiliki teknologi paling mutakhir dalam pengolahan besi, diharapakan perusahaan Special Steel di Indonesia dapat meniru manajemen energi ramah lingkungan dan pengurangan limbah logam yang dimiliki Jepang.

Fokus produksi ini pun harus di dukung oleh pemerintah sepenuhnya, tidak hanya pada dukungan politik namun juga secara ekonomi dan sosial. Kalau memang perusahaan Special Steel di Indonesia sangat menjanjikan maka Special Steel di Indonesia harus dilindungi oleh regulasi, atau setidaknya diberikan tax holiday. Keperluan lainnya yang bisa diperhatikan adalah perlunya sistem regulasi terhadap karyawan pabrik. Hal ini penting mengingat setidaknya satu perusaahan pabrik bisa menyerap lebih dari 1500 tenaga kerja.

Adanya dukungan oleh pemerintah ini akan membuahkan hal yang baik, yakni mendorong produksi special steel serta efek sosial-ekonominya, namun juga dapat menggunakan manfaat secara maksimal untuk alutista Negara. Pemaksimalan ini akan membuah multiple effect kepada masyarakat Indonesia secara luas.

Saturday 23 January 2016

Babak baru pasar Special Steel di Indonesia

Babak baru pasar Special Steel di IndonesiaPasar baja dan besi di Asia-Tenggara memang sedang  mengalami keterpurukan karena jatuhnya harga besi yang sangat drastis dari 740 USD ke 470 USD per ton. Ditambah itu volume yang direncakan dalam mendorong produksi Special Steel masih jauh dari cukup bila mau bersaing dengan eksportir negara negara penghasil besi terbesar. Perbandingannya cukup tinggi 1:300 untuk Negara penghasil besi nomer satu, Cina dengan Indonesia.

Special Steel Indonesia
Special steel indonesia telah diketahui memiliki sifat baja yang khusus untuk diolah lagi dalam industi manufaktur besar. Sifat Special Steel di Indonesia yang memiliki karbon tinggi memiliki sifat mekanis yang sangat cocok untuk peralatan (tools) antara lain seperti baja, plat, wire steel dsb.

Walaupun salah satu upaya untuk mendapatkan sifat keras ini adalah melalui proses pemanasan atau Heat Treatment, penambahan paduan logam mineral atau bahan kimia; Special Steel di Indonesia sangatlah Istimewa karena memiliki kandungan karbon secara alami. Proses ini memang bisa memberikan sifat keras namun berbeda ini dengan memberikan paduan (alloy) yang jauh lebih berkualitas, proses ini bisa mengurangi kerapuhan dan meningkatkan daya tahan.

Meskipun banyak perusahaan baja di Indonesia memutuskan untuk mengambil langkah dalam diversifikasi produk, produksi baja khusus masih penuh risiko. Akhirnya mendorong pasar regional menjadi salah satu jalan menuju menjaga kelangsungan produksi. Harapan akan membaiknya pasar besi dan baja ini masih memiliki harapan yang besar, melalui menurunnya kerugian dari 20 juta USD menjadi 13 juta USD pada tahun 2014. Kemungkinan besar perusahaan Special Steel di Indonesia harus menyatu ke dalam salah satu konglomerasi untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar pasar .

Salah satu upaya menjaga kelangsungan pasar besi dan baja ini adalah melalui dukungan pemerintah. Dengan adanya kebijakan industri nasional, melalui Kementrian Perindusrtian yang ingin mendorong terus industri logam dasar maka harus ada insentif/stimulus khusus diberikan kepada produsen baja dan besi. Sebelumnya pada tahun 2015, Menteri Mohammad S Hidayat mengatakan dorongan terhadap keberlangsungan pasar besi dan baja sudah ada, hal ini dikarenakan oleh adanya multiplier effect kepada aktivitas sosial ekonomi di Indonesia.

Tidak hanya itu, upaya pemerintah mendukung terbentuknya pembangungan pabrik baja khusus. Perencanaan ini sudah berjalan dengan adanya dukungan dalam pembangunan smelter di pulau Batam dan kemudian nanti akan ada smelter sejenis di Tojo Una-Una, Sulteng.

Pembangunan pabrik Special Steel ini akan digunakan untuk kebutuhan alutista dan perkapalan. Pada tahap pengembangan selanjutnya, Special Steel di Indonesia dapat memenuhi kebutuhan pasar eksklusif seperti pembuatan tool steel dan berbagai mechanical steel dengan sifat kualitas bijih besi tang memang cocok dengan kebutuhan tersebut. Hal tersebut akan membentuk semacam perencanan jangka panjang atau road map pada pembentukan industri berbasis mineral yang kuat.

Friday 22 January 2016

produksi bijih besi di Indonesia



Sudah diketahui secara luas bahwa bijih besi khusus Indonesia di Indonesia memliki kandungan karbon secara alami, hal ini memberikan profil tertentu terhadap Special Steel Indonesia, yakni kualitas yang kuat. Kualitas ini memberikan sifat keras. Dengan menurunnya harga baja di pasaran apalagi ditambah jumlah produksi yang sedikit, perusahaan perusahaan baja di Indonesia mengambil langkah untuk mengamankan sustainblity di pasar baja dunia. Banyak perusahaan baja Indonesia bergeser ke pasar yang lebih spesifik, yakni memasok produk yang disebut baja khusus atau lebih dikenal dengan istilah Special Steel.
proses special steel

Elemen yang paling mendasar dan utama dari baja adalah besi (ferrum), penambahan jumlah yang relatif sangat kecil dengan elemen - elemen lain dapat memberikan sifat – sifat tertentu pada baja. Special Steel sebenarnya adalah Alloy Steel dengan kebutuhan yang sangat khusus, maka itulah disebut “baja khusus”

Melalui produksi semua baja adalah “baja paduan” (alloy steel) karena adanya paduan elemen yang ditambahkan. Komoditas baja atau “stock” paling diminati adalah ”baja stainless”. Setiap baja stainless memiliki beberapa karakteristik; tergantung pada persentase kromium, yang kurang dari 10% sampai 25%. Secara komposisi baja stainless dibagi menjadi 3 groupus mengikuti sebagai Mereka Apakah
(1) Austenitic, mengandung kromium (mulai 16-20%) dan nikel (7-15%) serta penahan korosi 2% silikon.
(2) Feritik, hanya mengandung kromium saja dan tidak dapat dikeraskan melalui heat treatment.
(3) Martensitic, mengandung kromium dan dapat dan memiliki sifat yang feromagnetik (dapat ditarik oleh magnet).

Baja khusus di Indonesia memiliki kadar karbon alami oleh sebab itu untuk mencapai ,special steel dengan kualitas daktilitas dan ketangguhan, maka bijih besi harus ditambahkan elemen kimia. Kualitas daya tahan termasuk kualitas yang sulit dicapai bijih karena harus melalui proses pelepasan karbon. Oleh karena itu pengolahan Special Steel di Indonesia mengacu pada kualitas yang berbeda, dengan terlebih dahulu menggunakan tambahan kimia dalam proses manufaktur. Tambahan ini adalah sulfur dan fosfor sampai akhirnya mencapai kemurnian tertentu setelah itu baru ditambahkan elemen lain untuk memenuhi beberapa sifat yang diperlukan.

hasil produksi special steel
hasil produksi special steel
Arahan  produksi Special Steel di Indonesia terdiri atas 40% dari 2,6 juta ton (2013) ekspor baja dan perlahan meningkat volume-nya Setiap tahun sebesar 5% 2015. Hal ini disebabkan sifat kompetitif pasar baja di akibatoleh kelebihan pasokan. Dengan Meningkatkan baja khusus produksi akan benar-benar meningkatkan permintaan regional dengan memfokuskan pada pasar peminat yang klien terbatas.
Kepiawaian perusahaan perushaan dalam mengolah besi menjadi special steel adalah pada teknologi-nya. Diantara yang paling dikenal baik adalah perusahaan Jepang yang tidak menggunakan bahan kimia tambahan dan tidak meninggalkan residu, baik secara limbah maupun bentuk lainnya.

Wednesday 20 January 2016

Sifat baja khusus




Ada Banyak jenis baja khusus, sehingga dapat dibagi-bagi dari sesuai sifatnya, seperti; komposisi paduan-nya, tingatakan (grades) dsb. Special Steel adalah sebuah baja yang diciptakan untuk memenuhi sifat sifat ini. Salah satau sifat baja pada pasar Special Steel Indonesia, dan sering digunakan dalam pabrik manufaktur baja adalah sifat mekanik-nya.

Special steel indonesia
Sifat mekanik baja bisa Dibedakan menjadi 5 kategori. Setiap kategori dapat dicapai oleh berbagai cara dalam proses pengolahan seperti Heat Treatment maupun merubah kandungan dengan menambahkan beberapa unsur mineral atau kimia. Penambahan unsur ini pun beragam sesuai dengan kombinasi dan komposisinya. Kemudian salah satu proses yang sangat membedakan dengan pengolahan lainnya adalah teknologi yang digunakan dalam proses manufakturnya.

Special dalam istilah Special Steel bermaksud untuk menjelaskan baja yang diperuntukan untuk kebutuhan tertentu. Cara pengolahan ini akan sangat beragam pada setiap masing masing produsen, entah dalam proses manufaktur-nya, penambahan kimia atau teknologi yang digunakan. Tentu setiap cara ini tidak dapat dibandingkan satu sama lain mengingat tidak ada keseragaman kandungan bijih besi-nya. Misalnya baja khusus di Indonesia memiliki kandungan karbon tinggi, sehingga sudah ada sifat keras dan daya tahan tinggi yang mengakibatkan perlunya penurunan jumlah kandungan karbon dann hanya perlu menambahkan elemen lainnya.

Walaupun demikain Special Steel tidak selalu berpatokan pada sifat mekains adapun  beberapa sifat khusus yang menjadi tujuan pengolahan, adalah sebagai berikut beserta penjelasannya;

  • Kekuatan, tujuan utama kekhususan yang sangat penting dan merujuk pada kekuatan tarik (yield streght) Bisa ditingkatkan dengan  penambahan paduan manggan, niobium dan vanadium. 
  • Ketangguhan, atau sifat keras dengan memurnikan dan menambah ketebalan sehingga tidak mudah "retak" dengan pemberikan heat treatmen atau temper dan pendinginan melalui rendalam air (quenching). 
  • Daktilitas, Mengurangi resiko keausan sehingga memgurangi perambatan yang mengakibatkan retak, dengan proses pemijaran. Kualitas ini dapat Dicapai dengan paduan dengan penambahan Elemen logam mineral Seperti nikel, manggan, atau tungstein (wolfram).
  •  Weldibility, Semua baja yang diperintukan untuk kebutuhan struktural harus mudah di las (welding) seperti sifat kemampuan menyatu dengan besi atau baja lainnya,  mendingin.
  • Daya tahan, properti baja, qui est tahan dari korosi atau kerusakan pencegahan. Ulasan berarti pengelompokan yang paling umum memberikan baik perlindungan korosi untuk bangunan baja adalah dengan lukisan atau galvanizing.
Namun untuk kebutuhan desain, sifat mekanik berasal dari nilai-nilai minimum yang ditentukan dalam standar. Weldability ditentukan oleh kandungan kimia pada elemen paduan (alloying substance). Sedangkan kualitas ktangguhan tergantung pada jenis paduan khusus seperti 'karbon baja' atau 'stainless.

Special Steel yang dimaksud biasanya adalah baja dengan kualitaskekuatan yang tinggi, karena ini adalah baja khusus yang benar-benar special. Baja yang kuat biasanya langsung dibuat/dicetak langsung sesuai kebutuhan, inilah istilah yang biasa dimaksudkan oleh Special Steel tersebut.